Teliti Pandemi Covid-19, Jurusan Sosiologi Rilis Bookchapter

Pandemi Covid-19 ternyata memberikan perspektif secara sosiolgis untuk diteliti. Pandemi yang awalnya merupakan ranah disiplin dalam ilmu kesehatan, pada kenyataannya juga memberikan dampak-dampak sosiologis yang luas dan dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat tidak hanya di Indonesia tetapi di seluruh dunia.

Atas dasar kenyataan tersebut, Jurusan Sosiologi FISIP Unsoed mencetuskan ide untuk mengeksplorasi konsep dan teori sosiologi yang dapat digunakan untuk menggambarkan dampak sosial pandemi. Eksplorasi tersebut menghasilkan beberapa konsep dan teori yang dapat digunakan untuk menggambarkan dampak sosial pandemi, mulai dari kekerasan, moral, pendidikan, kriminalitas, media sosial, syndemic, solidaritas, pemberdayaan masyarakat, resiliasi, dan adaptasi.

Sampul buku Sosiologi Covid yang ditulis oleh segenap sivitas akademika Jurusan Sosiologi FISIP Unsoed

Eksplorasi konsep-konsep tersebut menghasilkan 12 (dua belas) artikel yang ditulis oleh sivitas akademika Jurusan Sosiologi FISIP Unsoed. Kedua belas artikel tersebut adalah:

  1. Pandemi dan Ketimpangan Ruang: Membaca Kanal Youtube Lawan Covid-19 (Arizal Mutahir, Masrukin, Wiman Rizkidarajat, dan Muhammad Taufiqurrohman)
  2. Kriminalitas dan Pandemi Covid-19: Analisis Isi Kasus Kriminalitas dalam Portal Berita Suara.com (Ayu Irawati Solikah, Soetji Lestari, dan Joko Santoso)
  3. Peran Modal Sosial dalam Pemberdayaan Masyarakat: Studi Eksistensi Kube Warung “Kelingan Bose” (Rin Rostikawati, Dyah Retna Puspita, Masrukin, Fatmah Siti Djawahir, dan Hesti Ilma Rahayu)
  4. Resiliensi Penyintas Covid-19 Menghadapi Stigma Masyarakat: Studi di Desa Brecek Purbalingga (Dwi Nur Iqbal, Edy Suyanto, Tri Rini Widyastuti, Soetji Lestari, dan FX. Wardiyono)
  5. Pembelajaran Moral Secara Daring Masa Pandemi Covid-19: Perspektif Pendidikan Moral Emile Durkheim (Mintarti & Rahmad Santosa)
  6. Strategi Menjaga Kesehatan Mental Penderita Covid-19 Berbasis Kearifan Lokal di Banyumas (Edy Suyanto, FX. Wardiyono, Soetji Lestari, dan Tri Rini Widyastuti)
  7. Pandemi Covid-19 dalam Perspektif Komunitas Adat Banokeling Banyumas (Sulyana Dadan, Endang Dwi S., dan Susilowati)
  8. Pandemic Covid-19 Melalui Pendekatan Syndemic dalam Rangka Mitigasi Bencana Covid pada Masyarakat Marginal (Masrukin, Fatmah Siti Djawahir, dan Rin Rostikawati)
  9. Mengalami Pandemi: Mengungkap Pengalaman Warga Masyarakat Saat Pandemi Covid-19 (Hendri Restuadhi & Ratna Dewi)
  10. Krisis Ekologi dan Krisis Moral Sebagai Pandemi Laten Umat Manusia (Alfian Ihsan)
  11. Kala Pandemi Menyapa Pelaku UMKM (Ratna Dewi & Hendri Restuadhi)
  12. Representasi Ketakutan: Analisis Visual pada Portal Lockdown Covid-19 (Wiman Rizkidarajat & Ankarlina Pandu P.)

Kedua belas artikel tersebut kemudian dibukukan dalam format bookchapter yang diterbitkan oleh penerbit Rajawali Press. Sebagai pernyataan yang perlu digarisbawahi, Ketua Jurusan Sosiologi FISIP Unsoed Dr. Tyas Retno Wulan menyampaikan bahwa upaya menulis bookchapter Sosiologi Covid merupakan refleksi kolektif segenap sivitas akademika Jurusan Sosiologi FISIP Unsoed yang bertujuan untuk menunjukkan bahwa pandemi bukanlah sekadar masalah kesehatan, melainkan merupakan masalah yang dapat ditelaah secara komprehensif melalui perspektif sosiologis.