Jurusan Sosiologi FISIP Adakan KKL Peran Keluarga dalam Pembentukan Lansia Tangguh

Lansia selama ini kerap distigma sebagai beban dalam kehidupan berkeluarga. Stigma tersebut berasal dari fakta bahwa lansia mengalami penurunan kemampuan fisik sehingga membuat mereka lemah dan tidak mandiri.

Guna menanggulangi stigma tersebut, Jurusan Sosiologi bekerja sama dengan BKKBN mengadakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) dengan tajuk “Peran Keluarga dalam Pembentukan Lansia Tangguh” yang dilaksanakan di 10 (sepuluh) desa, yaitu Karangsalam Kidul, Kebocoran, Kedungbanteng, Beji, Karangnangka, Keniten, Dawuhan Wetan, Dawuhan Kulon, Kalisalak dan Kutaliman.

Tujuan utama dari KKL mencakup dua hal. Pertama untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman kepada para orang tua yang memiliki anak remaja dan lansia mengenai peran pentingnya dalam proses pembentukan remaja berkualitas dan lansia mandiri dan mengenai metode pembinaan dan pendidikan remaja dan lansia yang dilakukan keluarga.

Banyaknya jumlah desa yang dijadikan lokasi membuat KKL melibatkan jumlah personel yang cukup besar dan memakan waktu yang cukup lama. Terhitung personel yang terlibat adalah 20 Dosen sebagai pembimbing dan 90 Mahasiswa sebagai pendamping dari jurusan Sosiologi FISIP.

Pelaksanaan kegiatan KKL dibagi menjadi tiga tahap. Pertama adalah Sosialisasi yang diadakan oleh Jurusan Sosiologi FISIP dan BKKBN yang dilaksanakan pada bulan Januari-Februari 2020. Kedua Koordinasi, sosialisasi, dan pemetaan awal ke desa yang dilaksanakan pada bulan Februari-Maret 20200. Dan Ketiga Sosialisasi pada akhir bulan Maret 2020. Namun, pada pelaksanaannya, Sosialisasi baru dapat berjalan mulai bulan Agustus-September 2020 karena pandemi Covid-19. Pelaksanaan sosialisasipun harus disesuaikan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Selama sosialisasi materi yang ditekankan adalah transformasi 8 (delapan) fungsi keluarga yang mencakup fungsi agama, sosial-budaya, perlindungan, cinta kasih, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan, ekonomi, dan lingkungan menjadi 7 (tujuh) dimensi lansia tangguh yang mencakup dimensi sipiritual, sosial kemasyarakatan, emosional, fisik, intelektual, profesional vokasional, dan lingkungan.

Dengan telah usainya seluruh rangkaian kegiatan KKL, Nanang Martono, Ph.D selaku Koordinator Program Studi S1 Sosiologi sekaligus PIC keseluruhan kegiatan meyatakan “ke depan saya berharap bahwa program ini bisa berlanjut, sehingga terdapat ruang bagi mahasiswa untuk mewujudkan kegiatan PkM mereka”. Senada dengan Nanang, Dr Tyas Retno Wulan, M.Si selaku Ketua Jurusan Sosiologi juga berharap “Selain PkM, kerjasama antara Jurusan Sosiologi FISIP, BKKBN, dan Desa-desa yang dijadikan tempat sosialisasi dapat menjadi realisasi program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, MBKM (Merdeka Belajar-Kampus Merdeka)”.

windows 10 pro kaufen