Purwokerto, 14 Juli 2025 – Suasana akrab dan penuh semangat internasionalisasi terasa kental di Ruang Rapat 2 Dekanat Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) pada Senin siang lalu. Pukul 13.30 WIB, FISIP secara resmi menyambut tiga mahasiswa dari Universiti Sultan Zainal Abidin (UNISZA) Malaysia. Ketiga mahasiswa ini akan menjalani program magang atau internship selama tiga bulan penuh di Jurusan Hubungan Internasional FISIP Unsoed. Kehadiran mereka menjadi bukti nyata bahwa kerja sama internasional yang selama ini dicanangkan FISIP telah membuahkan hasil yang konkret.
Acara penyambutan ini dihadiri langsung oleh jajaran pimpinan FISIP Unsoed, mulai dari Dekan FISIP, Prof. Wahyuningrat, M.Si., para Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Jurusan Hubungan Internasional, Tim Kerja Sama Internasional, hingga Kepala Bagian Umum FISIP. Prof. Wahyuningrat, M.Si., membuka acara dengan kalimat sambutan yang hangat, diikuti oleh Prof. Slamet Rosyadi, Wakil Dekan Bidang Akademik. Beliau menyampaikan gambaran tentang iklim akademik yang kondusif di FISIP Unsoed dan memperkenalkan kehidupan di Purwokerto. Prof. Slamet berpesan agar para mahasiswa UNISZA dapat beradaptasi dengan baik dan tidak ragu menghubungi pendamping jika menemui kendala atau keraguan. Ia juga mengingatkan pentingnya melapor atau meminta izin jika akan beraktivitas di luar kampus.
Meskipun masih terlihat sedikit canggung dengan bahasa Indonesia yang terbata-bata, ketiga mahasiswa UNISZA tersebut dengan antusias menyampaikan kesan pertama mereka tentang Purwokerto. Mereka terkejut dan sangat senang merasakan suasana yang begitu dingin dibandingkan dengan negara asalnya, Malaysia. Hal ini menunjukkan bahwa adaptasi budaya dan lingkungan menjadi bagian menarik dari pengalaman internasional yang mereka jalani. Kehangatan sambutan dari pimpinan dan staf FISIP diharapkan mampu membuat mereka merasa nyaman selama internship berlangsung.
Program magang internasional ini tidak hanya memperkaya pengalaman akademik mahasiswa, tetapi juga merupakan kontribusi nyata FISIP Unsoed dalam mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Nomor 4: Pendidikan Berkualitas dan Nomor 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Melalui kolaborasi lintas negara dan pertukaran mahasiswa, FISIP Unsoed tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan dengan memperkenalkan perspektif global, tetapi juga membangun kemitraan yang kuat antar institusi pendidikan. Ini adalah langkah maju untuk menciptakan lingkungan akademik yang inklusif, relevan dengan tantangan global, dan menghasilkan lulusan yang memiliki daya saing internasional.
