Gerakan Sosial bagi Masyarakat Terimbas Covid-19 di Desa Pajerukan, Kecamatan Kalibagor dan Upaya Jurusan Sosiologi Meningkatkan Silaturahmi dengan Desa menuju Implementasi Merdeka Belajar-Kampus Merdeka

Pada tanggal 6 Juli 2020 Jurusan Sosiologi Fisip Unsoed kembali menggelar gerakan sosial pembagian sembilan bahan pokok (sembako) bagi masyarakat terimbas Covid-19. Gerakan tersebut merupakan lanjutan dari gerakan sosial Tahap II Gelombang 1 diadakan pada tanggal 22 Mei 2020 yang menyasar masyarakat di lokasi KKN Tematik Covid-19 di Desa Kedungwringin, Kecamatan Jatilawang dan Desa Somakaton, Kecamatan Somagede. Gerakan sosial Tahap II Gelombang 2 diadakan di Desa Pajerukan, Kecamatan Kalibagor.

Rombongan Jurusan Sosiologi berpose sebelum berangkat ke Desa Pajerukan, Kecamatan Kalibagor

Rombongan yang berisi perwakilan dari jurusan Sosiologi antara lain Ketua Jurusan Dr. Tyas Retno Wulan, M.Si, person in charge Koordinator Program Studi S2 Sosiologi Dr. Elis Puspitasari, M.Si, Prof. Dr. Imam Santosa, M.Si, Ketua Laboratorium Sosiologi Dr. Sulyana Dadan, M.Si, dan beberapa dosen lainnya bertolak ke lokasi pukul 08.00 WIB dengan membawa 40 (empat puluh) paket sembako. Tujuan pertama rombongan adalah kantor desa Pajerukan. Sebelum melakukan pertemuan Rombongan Jurusan Sosiologi terlebih dahulu melaksanakan protokol kesehatan yang ketat antara lain melalui sebuah bilik disinfektan yang berada di depan pintu masuk kantor desa. Setelahnya, rombongan diterima oleh Kepala desa dan beberapa jajaran pemerintahan desa.Dalam pertemuan tersebut, Dr. Tyas Retno Wulan, M.Si selaku Ketua Jurusan Sosiologi mengutarakan maksud kedatangan rombongan adalah untuk semacam kulanuwun sekaligus memberikan sedikit bantuan sembako untuk masyarakat di sekitar lokasi KKN Tematik Covid-19 di desa Pajerukan yang diinisiasi oleh mahasiswa Bidikmisi 2017 Jurusan Sosiologi, Ari Nuzulul.

Ketua Jurusan Sosiologi dan Person In Charge Gerakan Sosial ditemui oleh Kepala Desa Pajerukan

Selepas rangkaian tersebut, rombongan diarahkan untuk menuju gedung BUMDes Pajerukan. Di sana telah terkumpul sekitar 40 (empat puluh) warga masyarakat yang terimbas Covid-19. Sebelum pembagian sembako, person in charge Koordinator Program Studi S2 Sosiologi Dr. Elis Puspitasari, M.S membuka pembagian sembako sekaligus menyatakan bahwa sedikit bantuan sembako tersebut adalah tanda cinta dari para dosen di Jurusan Sosiologi untuk masyarakat yang terimbas Covid-19. Pembagian sembako kepada warga masyarakat dilaksanakan secara simbolis oleh Prof. Dr. Imam Santoso, M.Si.

Mengumpulkan Warga Masyarakat dengan protokol kesehatan yang ketat
Prof. Dr. Iman Santosa, M.Si menyerahkan bantuan secara simbolis

Setelah pembagian sembako usai dilaksanakan, Dr. Tyas Retno Wulan, M.Si menutup acara dan menyatakan bahwa rangkaian gerakan sosial ini belum selesai. Gerakan sosial akan dilanjutkan melalui Tahapan II Gelombang 3 yang direncanakan akan berlangsung pada bulan Agustus. Selain itu kepada Kepala Desa Pajerukan disampaikan juga bahwa dalam rangka implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka, desa merupakan salah satu laboraturium tempat mahasiswa mengimplementasikan aktivitas kreatifnya, oleh karenanya ke depan kampus dan desa perlu semakin memperkuat jalinan silaturahmi dan kerjasama.

visio 2019 kaufen