Dr. Sofa Marwah, M.Si., Raih Peringkat I Dosen Berprestasi Tingkat Unsoed 2017

Kualitas sumber daya manusia FISIP Unsoed telah terbukti dengan penetapan Rektor Unsoed Nomor:1019/UN23/KP.02,06/2017 tentang Dosen Berprestasi kategori sosial humaniora Universitas Jenderal Soedirman, Doktor lulusan Universitas Indonesia, Dr. Sofa Marwah, M.Si., dari Jurusan Ilmu Politik terpilih sebagai Dosen Berprestasi Peringkat I tingkat Unsoed. Penobatan sebagai Dosen Berprestasi tersebut sekaligus melengkapi pencapaian prestasinya sebagai Ketua Program Studi Berprestasi Peringkat I Unsoed Tahun 2014.

Menjadi staf pengajar mulai tahun 2003. Pada tahun 2004 telah diberikan amanah untuk mengelola Laboratorium Ilmu Politik (LIB), pengelola Puslitwan LPPM Unsoed tahun 2005-2008 dan sempat menjadi Ketua Jurusan Ilmu Politik FISIP Unsoed. Pemerhati dan peneliti aktivitas perempuan pada sektor publik ini menyampaikan paper yang berjudul “Posisi dan Kontribusi Perempuandalam Perspektif Lokal : Pentingnya Pergeseran cara Pandang dan Gagasan Awal Reintersubyektivitas dalam Metodologi Penelitian Feminisme”.

Perkembangan modernitas, liberalisme, ilmu pengetahuan, termasuk subjektivitas tentang perempuan berkembang secara universal, perempuan dianggap lemah, tidak berdaya, karena patriarkhi, melampaui batas keragaman. Indonesia memiliki keragaman budaya, etnik, bahasa, agama, termasuk cara pandang terhadap kaum perempuan, maka penting mengembangkan riset berbasis keragaman tersebut. Riset-riset yang sudah dilakukan Sofa berdasarkan pada pandangan tersebut dan dipublikasikan bentuk buku, jurnal internasional dan jurnal nasional terakreditasi.

Temuan-temuan studi peneliti merefleksikan bahwa tidak akan pernah cukup holistik untuk melihat sosok-sosok perempuan Indonesia dengan menggunakan kacamata modernitas. Perempuan Indonesia memiliki makna sendiri dalam melalui semua proses dalam pengalaman hidupnya. Berpijak atas apa yang dialami oleh perempuan sesuai situasi lokal yang melingkupi,  maka hal yang paling penting adalah memberi tafsir terhadap gambaran perempuan Indonesia yang sesungguhnya. Untuk itu, menentukan perspektif metodologi penelitian feminisme secara lebih tepat menjadi sebuah keharusan. Dalam aspek ontologis yaitu membangun perspektif lokal untuk memaknai kekuasaan berstruktur gender, sedangkan dalam epistemologis adalah nilai, empati yang dibangun, serta intersubjektivitas melihat karakter dan kebutuhan lokal perempuan, dan secara aksiologis, orientasi solusi, aksi solutif, pemberdayaan menggunakan tolok ukur lokal, bukan transfered dari luar serta pondasi nilai-nilai feminisme bersifat kearifan lokal, mengedepankan  karakter kuat perempuan.  Ketika subjektivitas oleh peneliti tidak dipenuhi oleh dogma-dogma modernitas dengan dukungan narasi teori kritik sebagai refleksi nilai-nilai lokal, maka diharapkan dapat melahirkan kebijakan-kebijakan yang lebih sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan kaum perempuan secara lebih subtantif.

Dekan FISIP Unsoed, Dr. Jarot Santoso, MS., menyatakan rasa kebanggaannya sekaligus mengapresiasi prestasi yang telah diraih Dr. Sofa Marwah, M.Si. sebagai Dosen Berprestasi I tingkat Unsoed. Dekan berharap, prestasi yang diraih oleh Bu Sofa mampu menumbuhkan kebanggaan di kalangan dosen terhadap profesinya. Sekaligus menjadi teladan dalam  meningkatkan motivasi secara berkelanjutan di kalangan sivitas akademika untuk “bekerja lebih keras dan lebih cerdas” dalam melaksanakan Tridarma Perguruan Tinggi dan meningkatkan produktivitas Perguruan Tinggi.

Segenap civitas akademika FISIP Unsoed mengucapkan Selamat dan Semoga semakin sukses dengan semakin banyak karya-karya baru yang inovatif


Maju Terus FISIP Unsoed…Pantang Menyerah…!!!