Bantch Marking UNSOED dan UPG : Perkuat Kolaborasi FEB dan FISIP Demi Mewujudkan Kampus Berdampak

Purwokerto, 16 September 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Primagraha dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED) melakukan kegiatan Bantch Marking pada hari Selasa, 16 September 2025 bertempat di Ruang Rapat Dekanat FISIP UNSOED. Kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk saling bertukar best practices (praktik terbaik) dan memperkuat sinergi dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, menuju visi bersama sebagai universitas yang unggul dan berdampak nyata bagi masyarakat.

Kegiatan bantch marking ini dihadiri oleh pimpinan fakultas, para dekan, wakil dekan, ketua program studi, serta perwakilan dosen dan tenaga kependidikan dari kedua fakultas. Dialog berjalan dinamis dan produktif, dengan fokus membahas inovasi dan strategi dalam tiga pilar utama:

  1. Pendidikan dan Pengajaran: Pertukaran ide mengenai kurikulum yang adaptif dan relevan dengan kebutuhan industri, metode pembelajaran berbasis studi kasus kolaboratif (menggabungkan perspektif ekonomi dan sosial-politik), serta program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang melibatkan kedua fakultas.
  2. Penelitian: Diskusi untuk merancang agenda penelitian interdisipliner yang mampu menjawab tantangan kompleks di masyarakat. Kolaborasi antara ahli ekonomi dan ilmu sosial politik diharapkan dapat menghasilkan penelitian yang komprehensif, tidak hanya melihat aspek profit tetapi juga aspek people, planet, dan governance (ESG).
  3. Pengabdian kepada Masyarakat (PKM): Menyusun program PKM yang lebih terintegrasi dan berkelanjutan. Contohnya, program pemberdayaan UMKM yang tidak hanya memberikan pendampingan manajemen dan keuangan dari FEB, tetapi juga pendampingan komunikasi pemasaran, kebijakan publik, dan pemberdayaan komunitas dari FISIP.

Dekan FISIP UNSOED, Prof. Dr. Slamet Rosyadi, M.Si., dalam sambutannya menyatakan, “Sinergi antara ilmu ekonomi-bisnis dan ilmu sosial-politik adalah sebuah keniscayaan. Kolaborasi FEB dan FISIP akan menghasilkan lulusan yang tidak hanya cakap secara teknis, tetapi juga memiliki sensitivitas sosial yang tinggi dan pemahaman yang holistk terhadap lingkungan bisnis dan kebijakan. Ini adalah kunci menujudkan kampus yang benar-benar berdampak.”

Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan FISIP UNSOED, Dr. Mite Setiansah, S.Ip., M.Si menambahkan, “Bantch marking ini bukan sekadar formalitas, tetapi komitmen nyata untuk saling belajar dan tumbuh bersama. Potensi kolaborasi kita sangat besar. Dengan menggabungkan kekuatan, kontribusi UNSOED bagi pembangunan nasional, khususnya di sektor ekonomi-sosial, akan menjadi lebih signifikan dan terasa di akar rumput.”

Dengan langkah strategis ini, FEB dan FISIP UNSOED optimis dapat meningkatkan kualitas Tri Dharma Perguruan Tinggi, memperkuat jejaring, dan pada akhirnya memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kemajuan bangsa, mewujudkan tagline UNSOED: Kampus Berdampak.

#Unsoed1963

#MerdekaMajuMenduniaBerdampak

#FISIPUNSOED

#SDG

deneme bonusu veren sitelerdeneme bonusubonus veren sitelerdeneme bonus siteleriporn